FKD, 10/06/20, - Penanganan COVID-19. Keberadaannya langsung
menyedot perhatian publik. Dalam beberapa hari ini namanya banyak diperbincang
netizen di dunia maya.
Wajahnya Reisa sebenarnya tak asing bagi
masyarakat Indonesia. Perempuan kelahiran 1985 itu sering memandu dan menjadi
narasumber acara kesehatan di berbagai stasiun televisi. Dalam acaranya, Reisa
banyak membagikan tips-tips menjaga kesehatan. (Baca juga: Dokter Reisa
Sarankan Ganti Masker Setelah Empat Jam Pemakaian)
Istri dari Tedjodiningrat Broto Asmoro itu
kini mendampingi Jubir Tim Gugus Tugas Percepatan Penanangan COVID-19, Achmad
Yurianto. Kehadirannya menyegarkan suasana publik di tengah kekhawatiran
penularan COVID-19.
“Dokter Reisa secara resmi Tim Komunikasi
Publik Gugus Tugas COVID-19. Sedangkan Dokter Yurianto adalah Jubir COVID-19.
Keduanya, bahu membahu memberikan informasi dan edukasi ke publik. Ayo disiplin
memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan, dan tidak berkerumun,” ujar Juru
Bicara Presiden Joko Widodo (Jokowi), Fadjroel Rahman melalui akun twitter
@fadjroel, Selasa (9/6/2020).
Reisa menempuh pendidikan kedokterannya di
Universitas Pelita Harapan dan Universitas Indonesia. Dia sempat mengikuti
kontes Putri Indonesia pada 2010. Dalam ajang itu, Reisa menyabet gelar Putri
Lingkungan.
Perempuan yang mempunyai nama lahir Reisa
Kartikasari itu pernah bekerja di Rumah Sakit Polri Raden Said Soekanto di
Kramat Jati, Jakarta Timur. Dia ikut terlibat identifikasi jenazah dari pesawat
Sukhoi yang jatuh di Gunung Salak, Bogor.
Dalam konferensi pers daring di Graha Badan
Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Reisa menyampaikan hal-hal yang
bersifat mengedukasi masyarakat dalam menghadapi kenormalan baru. Masyarakat
diminta mematuhi protokol kesehatan agar tidak tertular COVID-19.
Misalnya, Reisa menuturkan penggunaan
masker itu disarankan maksimal 4 jam dan garu ganti dengan yang baru. Masker
wajib diganti apabila sudah basah atau lembab.
“Masyarakat disarankan untuk membawa
beberapa buah masker ketika harus pergi ke luar rumah,” pungkasnya.